TEMANGGUNG, Gardamedialine.com
Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) Kabupaten Temanggung menggelar apel akbar HUT ke 58. Kegiatan dihadiri Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah di lapangan Kalibanger Kecamatan Gemawang Temanggung Jawa Tengah kemarin.
Hari Ulang Tahun KOKAM jatuh pada tanggal 1 Oktober, dan tahun 2023 adalah ulang tahun ke 58. Ratusan anggota KOKAM Kabupaten Temanggung hadir di lapangan Kalibanger Gemawang untuk mengikuti apel akbar yang dipimpin langsung Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Najih Prastiyo.
Apel akbar disaksikan para pimpinan lembaga yaitu Wakil Sekretaris Lembaga Seni Budaya PP Muhammadiyah, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Temanggung beserta jajanannya, Camat Gemawang beserta Forkompimcam, para kepala desa, para ketua PCM - PCA, IPM dan IMM serta ratusan anggota KOKAM se Kabupaten Temanggung.
Najih Prastiyo menegaskan, sebagai warga negara dan warga persyarikatan dipanggil kembali untuk mengenang sebuah peristiwa yang terjadi pada tahun 1965, yaitu peristiwa Gerakan 30 September dan Hari Kesaktian Pancasila. Bagi warga persyarikatan, keluarga besar Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM), peristiwa ini memiliki makna khusus karena melahirkan KOKAM sebagai bentuk rasa patriotisme anak bangsa yang bersatu melawan gangguan dan ancaman, yang ingin menggantikan Ideologi Pancasila dengan Ideologi Komunis oleh Partai Komunis Indonesia.
"KOKAM menghadapi tantangan zaman dalam era digital yang penuh dengan perubahan masif. Sebagai garda terdepan dalam menjaga dan membela persyarikatan Muhammadiyah, anggota KOKAM harus memiliki jiwa patriotisme yang kuat. Mereka juga harus memiliki intuisi tajam dan objektif, serta wawasan yang luas, serta komitmen yang kuat dalam menjaga marwah kesatuan dan persyarikatan", tegas Najih.
Sementara itu Komandan KOKAM Kabupaten Temanggung Kabul Tri Handoyo menjelaskan, KOKAM di Kabupaten Temanggung memiliki peran penting dalam berbangsa dan bernegara yang mencakup urusan kemanusiaan, kebencanaan, dan ekologi. Oleh karena itu, anggota KOKAM harus mengintegrasikan Janji Setia Melati dengan triloginya dalam setiap tindakan mereka untuk memajukan Temanggung sesuai dengan potensi dan kapabilitas yang dimiliki.
Di usianya yang ke-58 tahun, KOKAM bertekad untuk terus menjadi agen perubahan dan mewarisi semangat juang dari para tokoh awal yang memiliki kepribadian sebagai negarawan.
"KOKAM Temanggung akan hadir pada keadaan darurat dimana masyarakat membutuhkan. Untuk itulah pupuk terus jiwa relawan semoga semakin solid dan senantiasa menjaga marwah kesatuan persyarikatan Muhammadiyah", pungkasnya. (Budhy Sanjaya)
"KOKAM menghadapi tantangan zaman dalam era digital yang penuh dengan perubahan masif. Sebagai garda terdepan dalam menjaga dan membela persyarikatan Muhammadiyah, anggota KOKAM harus memiliki jiwa patriotisme yang kuat. Mereka juga harus memiliki intuisi tajam dan objektif, serta wawasan yang luas, serta komitmen yang kuat dalam menjaga marwah kesatuan dan persyarikatan", tegas Najih.
Sementara itu Komandan KOKAM Kabupaten Temanggung Kabul Tri Handoyo menjelaskan, KOKAM di Kabupaten Temanggung memiliki peran penting dalam berbangsa dan bernegara yang mencakup urusan kemanusiaan, kebencanaan, dan ekologi. Oleh karena itu, anggota KOKAM harus mengintegrasikan Janji Setia Melati dengan triloginya dalam setiap tindakan mereka untuk memajukan Temanggung sesuai dengan potensi dan kapabilitas yang dimiliki.
Di usianya yang ke-58 tahun, KOKAM bertekad untuk terus menjadi agen perubahan dan mewarisi semangat juang dari para tokoh awal yang memiliki kepribadian sebagai negarawan.
"KOKAM Temanggung akan hadir pada keadaan darurat dimana masyarakat membutuhkan. Untuk itulah pupuk terus jiwa relawan semoga semakin solid dan senantiasa menjaga marwah kesatuan persyarikatan Muhammadiyah", pungkasnya. (Budhy Sanjaya)